Saya lagi suka bahas otak, kali ini saya mau bahas tentang ingatan. Saya sempat pasang status, galau-galau tentang apa yang saya ingat itu ga ilang-ilang dari kepala saya. mau ga diingat tapi susah, lah piye? Amnesia? Jangan sampai deh. Akhirnya saya putuskan untuk, ga galau-galau lagi. Dan mikir, Ya ingatan itu konsekuensi dari kehidupan yang ga bisa dihindari. Mungkin saya ga akan ingat terus menerus, mungkin akan lupa seiring jalannya waktu. Ya waktu mungkin bisa menyembuhkan. Lanjut.
Pertama, jelasin definisinya dulu ya. Ingatan itu adalah simpanan pengetahuan yang didapat untuk sewaktu-waktu dapat dipanggil kembali. Kayak waktu belajar prom waktu pelajaran TIK kelas 1 SMA, jadi inget tentang call directory (disingkat CD). Folder apapun yang sudah kita buat dapat dipanggil lagi.
Ingatan adalah mekanisme untuk menghindari secara sengaja keadaan yang tidak menyenangkan dan merencanakan hal yang kita inginkan.
Ingatan dipengaruhi oleh retensi saraf yang disebut jejak ingatan (memory trace). Yang disimpan adalah jejak konsep konsep atas suatu ingatan bukan kata per kata (kalo kita membaca). Tapi bisa juga kata per kata.
Pantesan ya saya susah menghafal kata per kata dari suatu bacaan.
Ingatan dibagi menjadi 2 jenis. Ingatan jangka pendek dan ingatan jangka panjang. Ingatan jangka pendek ini adalah ingatan yang berlangsung beberapa detik sampai beberapa jam. Sedangkan ingatan jangka panjang berlangsung dan tersimpan selama berhari-hari atau bahkan bertahun-tahun.
Suatu ingatan jangka pendek ini contohnya itu ketika kita membaca nomor telepon. Kita hanya membaca dan setelah itu lupa akan nomor telepon tersebut.
Tapi ingatan jangka pendek ini bisa berujung dengan 2 kondisi. Pertama, kayak yang sudah saya jelaskan diatas DILUPAKAN atau bisa dikonsolidasi dan dirangkai menjadi ingatan jangka panjang.
Kenapa kita bisa ingat sesuatu.? Ya otak kita memiliki suatu mekanisme. Gimana mekanismenya? Informasi yang menarik atau penting bagi kita lebih besar kemungkinan didaur ulang dan difiksasi untuk menjadi ingatan jangka panjang. Sedangkan informasi yang kurang penting dengan cepat dihapus.
Nah, kenapa kita susah banget buat lupa akan sesuatu, ya ini, karena kita menganggap suatu kondisi tersebut penting jadinya disimpan dalam ingatan jangka panjang deh.
Ingatan kita di simpan secara terpisah, berbeda folder antara ingatan visual dan audio. Komputer yang sering kita pakai mengadopsi mekanisme ini. fungsinya apa? Fungsinya, ketika kita mau memanggil ingatan tersebut, akan lebih mudah dicari. Sama kayak komputer lah intinya.
Bagian otak yang bertanggung jawab atas jejak ingatan ini adalah neuron yang tersebar luas di seluruh permukaan korteks. Kalo daerah otaknya nih...
1. Lobus temporalis
2. Korteks prafrontalis
3. Daerah lain di korteks serebrum
4. Sistem limbik
5. Serebelum
Oleh karena itu, sebagian ingatan masih tetap ada walaupun terdapat kerusakan luas di otak. Subhanallah.
Nah, katanya juga kalo kita sering belajar SKS(sistem kebut semalan) atau tergesa-gesa untuk ujian berarti kondisi ingatan jangka panjang kita buruk. Seringkali kita lupa kan apa yang udah dipelajari itu beberapa saat setelah ujian berlangsung? Ngaku deh....saya juga sih.... mungkin alasannya tuh ini. ingatan jangka panjang punya memori yang lebih besar dibanding memori jangka pendek.
Gimana sih proses mengingat, lupa, dan menganalisis?
Proses-proses diatas itu sangat panjang dan rumit dan belum sempat saya baca. Mungkin kapan-kapan saya posting di blog ini. hehe...maaf ya,, ngegantungin.
Nah, udah baca kan sepotong tulisan tentang otak ini. Sebaiknya kita bersyukur atas apa yang diberikan Allah untuk diri kita *baca : otak(akal). Kita bisa melihat kekuasaan Allah dengan mengenal tubuh kita ini. siapa yang bisa menciptakan makhluk dengan susunan yang rumit ini selain Allah? Exactly, no one can’t. So, Sangat disayangkan jika kita masih terus tidak taat kepada-Nya. Semoga apa yang diberikan Allah ini dapat menjadi ladang amal untuk kita ya.
Mulai sekarang, pakai otak dan akal kita untuk berfikir sesuatu yang bermanfaat. Sip.
Pertama, jelasin definisinya dulu ya. Ingatan itu adalah simpanan pengetahuan yang didapat untuk sewaktu-waktu dapat dipanggil kembali. Kayak waktu belajar prom waktu pelajaran TIK kelas 1 SMA, jadi inget tentang call directory (disingkat CD). Folder apapun yang sudah kita buat dapat dipanggil lagi.
Ingatan adalah mekanisme untuk menghindari secara sengaja keadaan yang tidak menyenangkan dan merencanakan hal yang kita inginkan.
Ingatan dipengaruhi oleh retensi saraf yang disebut jejak ingatan (memory trace). Yang disimpan adalah jejak konsep konsep atas suatu ingatan bukan kata per kata (kalo kita membaca). Tapi bisa juga kata per kata.
Pantesan ya saya susah menghafal kata per kata dari suatu bacaan.
Ingatan dibagi menjadi 2 jenis. Ingatan jangka pendek dan ingatan jangka panjang. Ingatan jangka pendek ini adalah ingatan yang berlangsung beberapa detik sampai beberapa jam. Sedangkan ingatan jangka panjang berlangsung dan tersimpan selama berhari-hari atau bahkan bertahun-tahun.
Suatu ingatan jangka pendek ini contohnya itu ketika kita membaca nomor telepon. Kita hanya membaca dan setelah itu lupa akan nomor telepon tersebut.
Tapi ingatan jangka pendek ini bisa berujung dengan 2 kondisi. Pertama, kayak yang sudah saya jelaskan diatas DILUPAKAN atau bisa dikonsolidasi dan dirangkai menjadi ingatan jangka panjang.
Kenapa kita bisa ingat sesuatu.? Ya otak kita memiliki suatu mekanisme. Gimana mekanismenya? Informasi yang menarik atau penting bagi kita lebih besar kemungkinan didaur ulang dan difiksasi untuk menjadi ingatan jangka panjang. Sedangkan informasi yang kurang penting dengan cepat dihapus.
Nah, kenapa kita susah banget buat lupa akan sesuatu, ya ini, karena kita menganggap suatu kondisi tersebut penting jadinya disimpan dalam ingatan jangka panjang deh.
Ingatan kita di simpan secara terpisah, berbeda folder antara ingatan visual dan audio. Komputer yang sering kita pakai mengadopsi mekanisme ini. fungsinya apa? Fungsinya, ketika kita mau memanggil ingatan tersebut, akan lebih mudah dicari. Sama kayak komputer lah intinya.
Bagian otak yang bertanggung jawab atas jejak ingatan ini adalah neuron yang tersebar luas di seluruh permukaan korteks. Kalo daerah otaknya nih...
1. Lobus temporalis
2. Korteks prafrontalis
3. Daerah lain di korteks serebrum
4. Sistem limbik
5. Serebelum
Oleh karena itu, sebagian ingatan masih tetap ada walaupun terdapat kerusakan luas di otak. Subhanallah.
Nah, katanya juga kalo kita sering belajar SKS(sistem kebut semalan) atau tergesa-gesa untuk ujian berarti kondisi ingatan jangka panjang kita buruk. Seringkali kita lupa kan apa yang udah dipelajari itu beberapa saat setelah ujian berlangsung? Ngaku deh....saya juga sih.... mungkin alasannya tuh ini. ingatan jangka panjang punya memori yang lebih besar dibanding memori jangka pendek.
Gimana sih proses mengingat, lupa, dan menganalisis?
Proses-proses diatas itu sangat panjang dan rumit dan belum sempat saya baca. Mungkin kapan-kapan saya posting di blog ini. hehe...maaf ya,, ngegantungin.
Nah, udah baca kan sepotong tulisan tentang otak ini. Sebaiknya kita bersyukur atas apa yang diberikan Allah untuk diri kita *baca : otak(akal). Kita bisa melihat kekuasaan Allah dengan mengenal tubuh kita ini. siapa yang bisa menciptakan makhluk dengan susunan yang rumit ini selain Allah? Exactly, no one can’t. So, Sangat disayangkan jika kita masih terus tidak taat kepada-Nya. Semoga apa yang diberikan Allah ini dapat menjadi ladang amal untuk kita ya.
Mulai sekarang, pakai otak dan akal kita untuk berfikir sesuatu yang bermanfaat. Sip.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar